Selasa, 22 Februari 2011

SENI MENATA HATI...

Pergaulan yg asli adl pergaulan dari hati ke hati yg penuh keikhlasan yg insya Allah akan terasa sangat indah dan menyenangkan. Pergaulan yg penuh rekayasa dan tipu daya demi kepentingan yg bernilai rendah tak akan pernah langgeng dan cenderung menjadi masalah.

1. Aku Bukan Ancaman Bagimu
    Kita tak boleh menjadi seorang yg merugikan orang lain, terlebih kalau kita simak Rasulullah Saw. bersabda "Muslim yg terbaik adl muslim yg muslim lain selamat/merasa aman dari gangguan lisan dan tangannya."
Hindari penghinaan Apapun yg bersifat merendahkan ejekan, penghinaan dalam bentuk apapun terhadap seseorang baik tentang kepribadian, bentuk tubuh dan sebagainya jangan pernah dilakukan krn tak ada masalah yg selesai dgn penghinaan, mencela dan merendahkan yg ada adl perasaan sakit hati serta rasa dendam.
Hindari ikut campur urusan pribadi Hindari pula ikut campur urusan pribadi seseorang yg tak ada manfaatnya jika kita terlibat. Seperti yg kita maklumi tiap orang punya urusan pribadi yg sangat sensitif yg bila terusik niscaya akan menimbulkan keberangan.
Hindari memotong pembicaraan Sungguh dongkol bila kita sedang berbicara kemudian tiba-tiba dipotong dan disangkal, berbeda hal bila uraian tuntas dan kemudian dikoreksi dgn cara yag arif niscaya kita pun berkecenderungan menghargai bahkan mungkin menerimanya. Maka latihlah diri kita utk bersabar dalam mendengar dan mengoreksi dgn cara yg terbaik pada waktu yg tepat.
Hindari membandingkan Jangan pernah dgn sengaja membandingkan jasa kebaikan, penampilan, harta, kedudukan seseorang sehingga yg mendengar merasa diri tak berharga, rendah atau merasa terhina.
Jangan membela musuh dan mencaci kawan Membela musuh maka dianggap bergabung dgn musuh, begitu pula mencaci kawan berarti memusuhi dirinya. Bersikaplah yg netral sepanjang diri kita menginginkan kebaikan bagi semua pihak dan sadar bahwa utk berubah harus siap menjalani proses dan tahapan.
Hindari merusak kebahagian orang lain Bila seseorang sedang berbahagia janganlah melakukan tindakan yg akan merusak kebahagiaanya. Misalkan ada seseorang yg merasa beruntung mendapatkan hadiah dari luar negeri padahal kita tau persis bahwa barang tersebut buatan dalam negeri maka kita tak perlu menyampaikan biarlah dia berbahagia mendapatkan oleh-oleh tersebut.
Jangan mengungkit masa lalu Apalagi jika yg diungkit adl kesalahan, aib atau kekurangan yg sedang berusaha ditutupi. Ingatlah bahwa tiap orang memiliki kesalahan yg sangat ingin disembunyikan termasuk diri kita, maka jangan pernah usil utk mengungkit dan membeberkannya, hal seperti ini sama denga mengajak bermusuhan.
Jangan mengambil hak orang lain Jangan pernah terpikir utk menikmati hak orang lain, tiap gangguan terhadap hak seseorang akan menimbulkan rasa tak suka dan perlawanan yg tentu akan merusak hubungan. Sepatutnya kita harus belajar menikmati hak kita agar bermanfaat dan menjadi bahan kebahagiaan orang lain.
Hati-hati dengan kemarahan Bila anda marah maka waspadalah karena kemarahan yg tak terkendali basa menghasilkan kata dan perilaku yg keji, yg sangat melukai dan tentu perbuatan ini akan menghancurkan hubungan baik di lingkungan manapun. Kita harus mulai berlatih mengendalikan kemarahan sekuat tenaga dan tak usah sungkan utk meminta maaf andai kata ucapan dirasakan berlebihan.
Jangan menertawakan Sebagian besar dari sikap menertawakan seseorang adl krn kekurangan baik sikap, penampilan, bentuk rupa, ucapan dan lain sebagainya. Ingatlah bahwa tertawa yg tak pada tempat serta berlebihan akan mengundang rasa sakit hati.
Hati-hati dgn penampilan, bau badan dan bau mulut Tidak ada salahnya kita selalu mengontrol penampilan, bau badan atau mulut kita krn penampilan atau bau badan yg tak segar akan membuat orang lain merasa terusik kenyamanan dan cenderung ingin menghindari kita.

2. Aku menyenangkan bagimu
Wajah yg selalu cerah ceria Rasulullah senantiasa berwajah ceria, beliau pernah besabda "Janganlah terlalu membebani jiwamu dgn segala kesungguhan hati. Hiburlah dirimu dgn hal-hal yg ringan dan lucu, sebab bila hati terus dipaksakan memikul beban-beban yg berat ia akan menjadi buta"
Senyum tulus Rasulullah senantiasa tersenyum manis sekali dan ini sangat menyenangkan bagi siapapun yg menatapnya. Senyum adl sedekah, senyuman yg tulus memiliki daya sentuh yg dalam ke dalam lubuk hati siapapun, senyum adl nikmat Allah yg besar bagi manusia yg mencintai kebaikan. Senyum tak dimiliki oleh orang-orang yg keji sombong angkuh dan orang yg busuk hati.
Kata-kata yg santun dan lembut Pilihlah kata-kata yg paling sopan dan sampaikan dgn cara yg lembut, krn sikap seperti itulah yg dilakukan Rasulullah ketika berbincang dgn para sahabat sehingga terbangun suasana yg menyenangkan. Hindari kata yg kasar, menyakitkan, merendahkan, mempermalukan serta hindari pula nada suara yg keras dan berlebihan.
Senang menyapa dan mengucapkan salam Upayakanlah kita selalu menjadi orang yg paling dahulu dalam menyapa dan mengucapkan salam. Jabatlah tagan kawan kita penuh dgn kehangatan dan lepaslah tangan sesudah diepaskan oleh orang lain, krn demikianlah yg dicontohkan Rasulullah. Jangan lupa utk menjawab salam dgn sempurna dan penuh perhatian.
Bersikap sangat sopan dan penuh penghormatan Rasulullah jikalau berbincang dgn para sahabat selalu berusaha menghormati dgn cara duduk yg penuh perhatian, ikut tersenyum jika sahabat melucu dan ikut merasa takjub ketika sahabat mengisahkan hal yg mempesona sehingga tiap orang merasa diri sangat diutamakan oleh Rasulullah.
Senangkan perasaan Pujilah dgn tulus dan tepat terhadap sesuatu yg layak dipuji sambil kita kaitkan dgn kebesaran Allah sehingga yg dipuji pun teringat akan asal muasal nikmat yg diraih, nyatakan terima kasih dan do’akan. Hal ini akan membuatnya merasa bahagia. Dan ingat jangan pernah kikir utk berterima kasih.
Penampilan yg menyenangkan Gunakanlah pakaian yg rapi serasi dan harum. Menggunakan pakaian yg baik bukanlah tanda kesombongan, Allah Maha Indah dan menyukai keindahan tentu saja dalam batas yg sesuai syariat yg disukai Allah.
Maafkan kesalahan Jadilah pemaaf yg lapang dan tulus terhadap kekurangan dan kesalahan orang lain kepada kita, krn hal ini akan membuat bahagia dan senang siapapun yg pernah melakukan kekhilafan terhadap kita dan tentu hal ini pun akan mengangkat citra kita dihatinya.

3. Aku Bermanfaat Bagimu
    Keberuntungan kita bukanlah diukur dari apa yg kita dapatkan tapi dari nilai manfaat yg ada dari kehadiran kita, bukankah sebaik-baik di antara manusia adl orang yg paling banyak bermanfaat bagi hamba-hamba Allah lainnya.
Rajin bersilaturahmi Silaturahmi secara berkala, penuh perhatian, kasih sayang dan ketulusan walaupun hanya beberapa saat benar-benar akan memiliki kesan yg mendalam apalagi jikalau membawa hadiah insya Allah akan menumbuhkan kasih sayang.
Saling berkirim hadiah Seperti yg telah diungkap sebelumnya bahwa saling memberi dan berkirim hadiah akan menumbuhkan kasih sayang. Jangan pernah takut miskin dgn memberikan sesuatu krn Allah yg Maha Kaya telah menjanjikan ganjaran dan jaminan tak akan miskin bagi ahli sedekah yg tulus.
Tolong dgn apapun Bersegeralah menolong dgn segala kemampuan, harta, tenaga, waktu atau perhatian yg tulus, walau perhatian utk mendengar keluh kesahnya. Apabila tak mampu maka do’akanlah dan percayalah bahwa kebaikan sekecil apapun akan diperhatikan dan dibalas dgn sempurna oleh Allah.
Sumbangan ilmu dan pengalaman Jangan pernah sungkan utk mengajarkan ilmu dan pengalaman yg dimiliki, kita harus berupaya agar ilmu dan pengalaman yg ada pada diri kita bisa menjadi jalan bagi kesuksesan orang lain.

Insya Allah jikalau hidup kita penuh manfaat dgn tulus ikhlas maka kebahagiaan dalam bergaul dgn siapapun akan terasa nikmat krn tak mengharapkan sesuatu dari orang lain, melainkan kenikmatan kita adl melakukan sesuatu utk orang lain. Dan semata krn Allah SWT.
by:etta' santri watukosek

1 komentar: